Jobs
lahir di San Francisco, California dan diadopsi oleh Paul dan Clara Jobs dari Mountain View, California, yang
menamainya Steven Paul. J
obs bersekolah di Cupertino Junior High
School dan Homestead High School di Cupertino, California, dan sering
menghadiri kuliah setelah sekolah di Hewlett-Packard Company di Palo Alto,
California. Ia kemudian dipekerjakan di sana dan bekerja bersama Steve Wozniak
sebagai karyawan musim panas. Tahun 1972, Jobs lulus dari sekolah menengah atas
dan mendaftar masuk Reed College di Portland, Oregon. Meski ia keluar setelah
satu semester, ia melanjutkan audit kelasnya di Reed, seperti kelas kaligrafi,
dengan tidur di lantai kamar temannya, mengembalikan botol –botol Coke demi
mendapatkan uang, dan mendapatkan makanan gratis mingguan di wihara Hare
Krishna setempat. Jobs kemudian berkata, "Jika aku tidak menghadiri kuliah
tunggal di perguruan tinggi itu, maka Mac tidak akan memiliki beragam huruf
cetak ataupun huruf dengan spasi sejajar."
Di
tahun 1976, pada usia 21 Jobs dan Wozniak pada saat itu usia 26, mendirikan
Apple Computer Co. di garasi milik keluarga Jobs. Komputer pribadi yang
diperkenalkan Jobs and Wozniak diberi name Apple I. Komputer itu dijual dengan
harga AS$666.66, sebagai referensi terhadap nomor telpon dari Wozniak's
Dial-A-Joke machine, yang berakhir dengan -6666.
Di
tahun 1977, Jobs dan Wozniak memperkenalkan Apple II, yang menjadi sukses besar
di pasaran rumah tangga dan memberi Apple pengaruh besar di industri komputer
pribadi yang masih muda. Di tahun 1980, Apple Computer mencatatkan namanya di
bursa efek, dan dengan penawaran saham awal yang sukses, ketenaran Jobs
bertambah. Tahun itu juga, Apple Computer melepas Apple III, walaupun
kesuksesannya tidak sebaik sebelumnya.
Seiring
dengan berkembangnya Apple Computer, perusahaan itu mulai mencari kepemimpinan
baru untuk membantu mengatur perkembangan perusahaan tersebut. Di tahun 1983,
Jobs menggaet John Sculley, dari perusahaan Pepsi-Cola, untuk memimpin Apple
Computer, dengan tantangan, "Apakah kamu mau menjual minuman berkarbon
seumur hidupmu, atau maukah kamu mengubah dunia?". Tahun itu juga, Apple
juga mengeluarkan Apple Lisa yang teknologinya tergolong sangat maju pada saat
itu tapi gagal meraih pembeli di pangsa pasar. Tahun 1984 menjadi tahun
pengenalan Macintosh, komputer pertama yang berhasil dijual ke pasaran dengan
menghadirkan fitur antarmuka pengguna grafis. Pengembangan Mac dicetuskan oleh
Jef Raskin dan tim tersebut menggunakan teknologi yang sudah dikembangkan bukan
oleh Apple, seperti di Xerox's PARC, tetapi belum sempat dikomersialkan.
Kesuksesan Macintosh membuat Apple menelantarkan Apple II demi mengembangkan
produksi Mac, yang bertahan sampai saat ini.
Walaupun
Jobs sangat persuasif dan karismatik bagi Apple, Banyak yang menganggap dia
sebagai pemimpin yang gampang berubah pikiran dan beremosi tinggi. Di tahun
1985, setelah banyak menyebabkan masalah kepemimpinan di dalam Apple, Sculley
memberhentikan Jobs dari jabatannya dan mengusirnya dari Apple.
Setelah
keluar dari Apple, Jobs mendirikan sebuah perusahaan komputer lagi, NeXT
Computer yang seperti Lisa, NeXT tergolong sangat maju dalam hal teknologi,
tetapi tidak pernah menjadi terkenal, kecuali di lingkup riset sains. ( Tim
Berners – Lee mengembangkan sistem World Wide Web di CERN dengan menggunakan
sebuah NeXT workstation ). Namun NeXT membantu memajukan teknologi-teknologi
sepert program object-oriented, PostScript, dan perangkat magneto-optical.
Di
tahun 1996, Apple membeli NeXT seharga AS$402 juta, dan membawa Jobs kembali ke
perusahaan yang ia dirikan. Di tahun 1997 ia menjadi pemimpin sementara di
Apple setelah kepergian Gil Amelio.
Dengan
pembelian NeXT, banyak teknologi dari NeXT diterapkan ke dalam produk buatan
Apple, terutama NeXTSTEP, yang berkembang menjadi Mac OS X. Dibawah bimbingan
Jobs perusahaan tersebut meningkatkan penjualannya setelah memperkenalkan iMac.
iMac merupakan komputer pertama yang dijual dengan mengutamakan penampilannya
(walaupun iMac juga banyak menggunakan teknologi maju di dalamnya). Sejak saat
itu, penampilan yang menarik dan merek yang terkenal telah memberikan
keuntungan bagi Apple.
Setelah beberapa tahun kemudian, pada
Mei 2010, Apple mengungguli Microsoft sebagai perusahaan teknologi yang
memiliki nilai paling tinggi di dunia, dan pada September 2011 Apple bernilai
lebih besar 70% dari Microsot. Pada kuartal pertama 2011, pasar untuk Pc
Windows tergerus 1% sementara pasar Mac tumbuh 28%. Hal ini terjadi ketika, kita harus menggunakan perangkat lunak iTunes dari Apple dan mengunduh konten dari iTunes store. hasilnya adalah iPod, sebagaimana dengan iPhone dan iPad yang muncul setelahnya, merupakan sebuah karya elegan yang memuaskan, kontras dengan produk pesaing yang tidak menawarkan pengalaman end - to - end yang mulus. Dan, strategi ini berhasil.
Kepemimpinan
ala Steve Jobs :
· Visioner
Steve Jobs merupakan salah satu pemimpin
yang paling visioner, dimana ia selalu mempunyai visi jangka panjang, yang
kemudian membuktikan bahwa langkah yang ia ambil merupakan langkah
revolusioner. Macintosh, misalnya, yang diluncurkan pada awal tahun 1984,
merupakan PC pertama yang menggunakan mouse, serta dilengkapi graphical user
interface (GUI), bukan hanya command-line interface. Hingga saat ini, PC pasti
dilengkapi dengan mouse juga GUI. Hingga kini, iPod menjadi MP3 player
terpopuler di dunia, dan iPhone juga menjadi salah satu most wanted gadget di
seluruh dunia.
Visinya terhadap Pixar, yang pertama
kali memproduksi film animasi dengan computer, juga terbukti sukses luar biasa,
dan berhasil menelurkan beberapa blockbuster di pasar, seperti Toy Story, A
Bugs Life, Toy Story 2, Finding Nemo, The Incredibles, Ratatouille, hingga yang
terakhir Wall-E.
· Customer-Driven
Salah satu keunggulan Steve Jobs adalah,
dia melakukan inovasi produk yang berdasarkan customer-driven. Meskipun mungkin
dia lebih mengutamakan intuisi dibandingkan pendapat lain seperti riset pasar,
namun Jobs mempunyai intuisi yang kuat mengenai apa yang dibutuhkan dan
diinginkan pelanggannya. Hal ini dapat dilihat dari berbagai macam produk
Apple, mulai dari Macintosh, iMac, iPod, hingga iPhone, yang selalu
mengutamakan user interface, yang intinya memberikan kemudahan dan convenience
bagi penggunanya.
Selain itu, Apple juga dikenal dengan
customer experience yang unggul, berdasarkan riset ‘customer experience index’
yang dikeluarkan Forrester untuk tahun 2008 yang menempatkannya di posisi
pertama dengan nilai 80%, mengalahkan perusahaan raksasa lainnya di dunia. Salah
satunya mungkin disebabkan oleh ritel Apple yang menyediakan konsultasi gratis
di tempat.
· Micromanager yang Kharismatik
Di lingkungan kerja Apple, Steve Jobs
dikenal sebagai pemimpin yang gaya kepemimpinannya seperti micromanager, yakni
banyak menuntut dan cenderung egois. Salah satu kritik yang banyak ditujukan
kepadanya adalah bagaimana ia selalu menginginkan segala sesuatu dijalankan
sesuai dengan caranya.
Justru ini menjadi kunci sukses Apple,
yakni karena Steve Jobs mampu untuk mengarahkan orang-orang yang dimilikinya
untuk melakukan sesuatu yang sebelumnya tidak pernah dilakukan, karena hal ini
penting untuk pencapaian visi dan rencana yang telah dirancang oleh Jobs.
Intinya, gaya micromanager Steve Jobs berimplikasi positif karena Steve Jobs
sudah mengetahui dengan pasti apa yang ingin dicapai dan bagaimana mencapainya,
sehingga ini seakan menjadi pecut bagi karyawannya untuk mencapai kesuksesan
yang dicita-citakan.
· Fokus
Salah satu kunci kesuksesan Steve Jobs
dalam memimpin Apple adalah menjadikan mereka untuk fokus ke dalam digital hub
strategy. Strategi yang diperkenalkan Apple sejak tahun 2001, hingga saat ini
menjadi fondasi dan fokus bagi Apple. Tujuan utama dari strategi ini adalah
memungkinkan pengguna untuk memperoleh akses terhadap content hiburan dimana
dan kapanpun mereka ingnkan.
Awalnya, Apple hanya meluncurkan iPod, kemudian
didukung dengan iTunes yang sontak menjadikan musik format digital menjadi hit
di seluruh dunia, dan menjadi game-changer di industri musik. Selanjutnya,
Apple juga mengembangkan berbagai aplikasi pendukung produk-produknya, seperti
iPhoto, iMovie, iDVD bahkan hingga system operasi Mac OS. Seluruh pengembangan
yang dilakukan Apple terkait dengan focus pada ‘digital hub strategy’ mereka
termasuk produk-produk terbarunya kini yakni iPod Touch dan iPhone yang kini
laris manis di seluruh dunia.
Konsep
Total Quality Management ( TQM ) :
· Fokus pada pelanggan
Bukti
Steve Jobs fokus pada pelanggan adalah perusahaan yang mengeluarkan produk selama tiga puluh
dekade sebagai perbaikan kualitas, diantaranya:
§ Apple
I, komputer pribadi sebagai produk pertama Steve Jobs dan Wozniak
§ Apple
II, yang mengacu kepada papan sirkuit rancangan Wozniak dan fungsi menjadi PC
pertama yang dipakai secara umum
§ Macintosh,
yang menjadi induk revolusi komputer rumahan dan memopulerkan antarmuka
pengguna grafis
§ Toy Story
dan film – film sukses lain buatan Pixar yang menjadi pembuka keajaiban dunia
khayal digital
§ Apple
Store ( Toko Apple ), yang berhasil menemukan kembali fungsi toko sebagai
sumber informasi sebuah merek
§ iPod,
yang mengubah cara orang menikmati musik
§ Toko
iTunes, yang melahirkan kembali industri musik
§ iPhone,
yang menjadikan telpon genggam sebagai peranti musik, fotografi, video, email, dan situs web
§ App
Store, yang menelurkan industri pembuatan konten digital
§ iCould,
yang menurunkan fungsi komputer dari tugas utamanya sebagai pengelola konten
dan membuat sinkronisasi antarperanti Apple berjalan mulus
§ Apple,
yang dianggap Jobssebagai karya terbesarnya, tempat segala khayalan dirancang,
diterapkan, dan dijalankan dengan cara yang sedemikian kreatif sehingga
berhasil membuat Apple sebagai perusahaan paling bernilai di muka bumi
· Memiliki obsesi yang tinggi
terhadap kualitas
Steve
jobs memiliki obsesi yang besar terhadap kualitas, terbukti dari dalam tiga
puluh dekade dia mengeluarkan serangkaian produk yang kualitasnya terus
meningkat.
· Memiliki komitmen jangka panjang
Steve Jobs merupakan salah satu pemimpin yang paling
visioner, dimana ia selalu mempunyai visi jangka panjang, yang kemudian
membuktikan bahwa langkah yang ia ambil merupakan langkah revolusioner